
Gojek Kantongi Pendanaan Terbaru, Valuasi Capai Rp13,9 T
CNN Indonesia | Jumat, 01/02/2019 12:05 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Gojek disebut-sebut telah menutup penggalangan dana seri F yang membuat valuasi perusahaan lebih dari US$1 miliar atau sekitar Rp13,9 triliun.
Dalam pernyataan resmi seperti dilansir TechCrunch, Gojek menyatakan bahwa perusahaan telah melakukan penutupan penggalangan dana seri F.
Akan tetapi, dalam pernyataan resmi tersebut, perusahaan pesaing Grab tersebut tidak menyebutkan jumlah dana yang disuntik. Angka Rp13,9 triliun tersebut dibocorkan oleh seorang sumber industri yang mengetahui pendanaan ini.
Dilansir dari CNBC, seri pendanaan ini dipimpin oleh raksasa teknologi Google dan Tencent. Investor lainnya adalah perusahaan e-commerce asal China JD.IDdan perusahaan otomotif asal Jepang Mitsubishi Corporation.
Gojek mengatakan hasil pendanaan ini akan digunakan untuk memperluas dan memperdalam kehadiran Gojek di Indonesia, Singapura, Vietnam dan Thailand.
"Saat kami berekspansi secara internasional, kami sangat senang untuk memperluas visi kami ke lebih banyak negara dan pada saat yang sama menempatkan Indonesia pada peta sebagai pusat regional untuk inovasi teknologi," kata CEO Gojek Nadiem Makarim dalam sebuah pernyataan.
Gojek telah hadir di 204 kota di lima negara Asia Tenggara. Saat ini Gojek telah memiliki 2 juta mitra pengemudi dan sekitar 400 ribu pedagang di platformnya.
Go-Jek mengatakan bahwa setelah penutupan penggalangan dana Seri F, para pendirinya masih akan mempertahankan kontrol atas proses pengambilan keputusan dan arahan perusahaan.
Dilansir dari TechCrunch, Gojek sebenarnya berencana untuk mengumpulkan US$ 2 juta dalam satu seri pendanaan. Artinya, penutupan seri F ini tidak memenuhi target.
Pendanaan tersebut diprediksi akan digunakan untuk melakukan ekspansi ke pasar baru dan memperkuat infrastruktur fintech milik Gojek. (jnp/evn)
Dalam pernyataan resmi seperti dilansir TechCrunch, Gojek menyatakan bahwa perusahaan telah melakukan penutupan penggalangan dana seri F.
Akan tetapi, dalam pernyataan resmi tersebut, perusahaan pesaing Grab tersebut tidak menyebutkan jumlah dana yang disuntik. Angka Rp13,9 triliun tersebut dibocorkan oleh seorang sumber industri yang mengetahui pendanaan ini.
Lihat juga:Gojek Sangkal Tuduhan Sistem Keamanan Lemah |
Gojek mengatakan hasil pendanaan ini akan digunakan untuk memperluas dan memperdalam kehadiran Gojek di Indonesia, Singapura, Vietnam dan Thailand.
"Saat kami berekspansi secara internasional, kami sangat senang untuk memperluas visi kami ke lebih banyak negara dan pada saat yang sama menempatkan Indonesia pada peta sebagai pusat regional untuk inovasi teknologi," kata CEO Gojek Nadiem Makarim dalam sebuah pernyataan.
Gojek telah hadir di 204 kota di lima negara Asia Tenggara. Saat ini Gojek telah memiliki 2 juta mitra pengemudi dan sekitar 400 ribu pedagang di platformnya.
Dilansir dari TechCrunch, Gojek sebenarnya berencana untuk mengumpulkan US$ 2 juta dalam satu seri pendanaan. Artinya, penutupan seri F ini tidak memenuhi target.
Pendanaan tersebut diprediksi akan digunakan untuk melakukan ekspansi ke pasar baru dan memperkuat infrastruktur fintech milik Gojek. (jnp/evn)
ARTIKEL TERKAIT

Grab Catat 27 Ribu Kali Perjalanan Setara Jarak PP Bumi-Bulan
Teknologi 2 minggu yang lalu
Dompet Digital dan Makanan, Potensi Tambang Emas Grab-Gojek
Teknologi 2 minggu yang lalu
Gojek Sangkal Tuduhan Sistem Keamanan Lemah
Teknologi 2 minggu yang lalu
Kemalasan Masyarakat jadi Keuntungan GrabFood dan GoFood
Teknologi 2 minggu yang lalu
2 Juta Pesan Suara Dikirimkan Lewat Fitur Grabchat
Teknologi 2 minggu yang lalu
Sopir Gojek Lebih Sering Berbuat Curang Dibanding Grab
Teknologi 2 minggu yang lalu
BACA JUGA

Grab Bagi-bagi Tiket Nonton Piala AFF U22 di Kamboja
Olahraga • 07 February 2019 14:35
OJK Minta Ada Regulasi Khusus Atur Legalitas Gojek Cs
Ekonomi • 23 January 2019 15:44
Monas dan Marina Bay Sands Tempat Favorit Pesta Tahun Baru
Gaya Hidup • 07 January 2019 21:18
Ayam Geprek dan Siomay Paling Banyak Dipesan Saat Tahun Baru
Gaya Hidup • 07 January 2019 16:30
TERPOPULER

Gim Jadi Strategi Promosi E-Commerce Tarik Pelanggan Baru
Teknologi • 2 jam yang lalu
Dominasi Indomie-Kapal Api Hingga Rp122 M Sehari di Alibaba
Teknologi 4 jam yang lalu
Investor Lokal Berpotensi Boyong Startup Jadi Unicorn
Teknologi 6 jam yang lalu