Media China Klaim Federasi Vietnam yang Laporkan Malaysia ke FIFA

CNN Indonesia
Selasa, 30 Sep 2025 09:02 WIB
Media China melaporkan VFF melaporkan Malaysia ke FIFA terkait pemain naturalisasi ilegal. Tujuh pemain Malaysia dihukum larangan bermain dan denda.
Vietnam dikalahkan Malaysia 0-4 pada Kualifikasi Piala Asia 2027 pada 10 Juni 2025. (AFP/MOHD RASFAN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Media China menyebut bahwa Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) adalah pihak yang melaporkan Malaysia ke FIFA terkait penggunaan pemain naturalisasi ilegal pada laga Kualifikasi Piala Asia 2027, 10 Juni lalu.

Klaim itu diungkap media China 163 dalam laporannya, Minggu (28/9). Media tersebut menyebut VFF mengajukan protes ke FIFA terkait pemain naturalisasi timnas Malaysia usai kalah 0-4 pada Juni lalu.

"Setelah pertandingan, Asosiasi Sepak Bola Vietnam mengajukan protes mengenai dugaan penggunaan pemain naturalisasi secara ilegal oleh tim Malaysia dalam pertandingan tersebut," tulis 163.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selanjutnya, FIFA meluncurkan penyelidikan, dan setelah beberapa bulan memverifikasi semua dokumen yang diserahkan oleh Malaysia untuk pemain naturalisasi, akhirnya memutuskan bahwa beberapa dokumen telah dirusak dan dipalsukan," tulis media tersebut.

Media China lainnya, QQ, juga mengungkap laporan bahwa pihak yang melaporkan Malaysia ke FIFA adalah federasi Vietnam.

"Setelah pertandingan, federasi Malaysia dilaporkan, dan diyakini itu dilakukan pihak Vietnam," tulis QQ.

Tujuh pemain naturalisasi timnas Malaysia mendapat hukuman 12 bulan larangan bermain di semua level sepak bola. Ketujuh pemain itu adalah Facundo Garces, Imanol Machuca, Hector Hevel, Gabriel Palmero, Rodrigo Holgado, Joao Figueiredo, dan Jon Irazabal.

FIFA juga menjatuhi hukuman denda 2.000 franc Swiss kepada tujuh pemain tersebut. Sementara FAM Malaysia mendapat sanksi denda 350 ribu franc Swiss. FIFA menghukum Malaysia karena diduga melakukan pemalsuan dokumen tujuh pemain naturalisasi timnas Malaysia.

Pihak Malaysia, terutama Tunku Ismail Sultan Ibrahim yang merupakan pemimpin program naturalisasi Harimau Malaya, sempat menuding Indonesia.

Selain itu Ismail juga menuduh ada peran Vietnam dan hukuman FIFA untuk Malaysia. Tuduhan itu diungkap Ismail dengan memposting artikel mengenai sosok Nguyen Thi My Dung, wanita asal Vietnam yang menjabat sebagai salah satu anggota Komite Disiplin FIFA.

Vietnam merupakan pihak yang paling diuntungkan jika Malaysia dihukum. Pasalnya, kekalahan 0-4 pada 10 Juni lalu mengecilkan peluang timnas Vietnam lolos ke putaran final Piala Asia 2027.

[Gambas:Video CNN]

(har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER