Asisten pelatih Jakarta LavAni Allo Bank Electric, Samsul Jais, memuji Boy Arnez yang tampil cukup apik meski belum pulih 100 persen dari cedera saat melawan Bhayangkara Presisi pada final Proliga 2024 di Indonesia Arena, Jakarta, Minggu (21/7).
Meski belum pulih 100 persen dari cedera, Boy Arnez tampil cukup impresif di laga final untuk LavAni Allo Bank. Bahkan Boy menjadi pemain lokal dengan torehan poin terbanyak dengan sembilan poin.
Samsul mengatakan tim pelatih LavAni yang disponsori Allo Bank mengapresiasi pengorbanan dan perjuangan Boy Arnez, yang tetap berusaha maksimal di laga final Proliga 2024 meski belum fit 100 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengapresiasi bahwa Boy pasca-cedera di Semarang, cuma satu minggu [sudah kembali bermain]. Saya kira secara kedokteran dia seharusnya istrahat dua atau tiga minggu, tapi dengan dia bermain di grand final ini, saya mengapresiasi, artinya dengan cedera seminggu."
"Tapi kembalinya Boy ini baru 50-60 persen [kondisinya]. Sebelumnya ketika receive bermasalah, kita bola tinggi ada Boy. Tapi sementara ini Boy kondisinya baru 60 persen jadi tidak maksimal. Di bola voli modern siapa yang punya open spike kuat pasti menang," kata Samsul mengatakan.
Boy mengalami cedera saat LavAni Allo Bank Electric menghadapi Palembang Bank Sumsesl pada laga terakhir final Four Proliga 2024, 14 Juli lalu. Outside hitter LavAni Allo Bank Electric itu sempat mengalami masalah di bagian engkel karena salah mendarat.
Lavani Allo Bank kalah 1-3 dari Bhayangkara pada final Proliga 2024. Hasil itu membuat Lavani Allo Bank tidak mampu menjadi tim pertama yang bisa merebut gelar Proliga tiga kali beruntun.
Meski begitu, Samsul tetap mengapresiasi perjuangan para pemain LavAni Allo Bank. Samsul mengatakan para pemain LavAni Allo Bank sudah memberikan perjuangan terbaik.
"Intinya secara keseluruhan, bahwa memang untuk menjadi juara ketiga kali sangat sulit. Samator di masa jayanya juga belum pernah, kita juga belum pernah, ya kembali ini permainan," ujar Samsul.
"Saya kira anak-anak sudah memberikan yang terbaik, permainan individu dan tim yang terbaik. Ya permohonan maaf kami terhadap LavAni Allo Bank yang tidak bisa menyajikan hattrick [juara]. Selamat untuk Bhayangkara, yang jelas Proliga semakin bagus kualitas pemain lokal dan pemain asingnya," ucap Samsul.
(abs/har)