Prabowo Instruksikan Kemen PU Evaluasi Semua Gedung Pesantren di RI

CNN Indonesia
Selasa, 07 Okt 2025 05:05 WIB
Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan untuk melakukan evaluasi ke seluruh bangunan pondok pesantren di Indonesia.
Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan untuk melakukan evaluasi ke seluruh bangunan pondok pesantren di Indonesia. (AFP/DICKY BISINGLASI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan untuk melakukan evaluasi ke seluruh bangunan pondok pesantren di Indonesia.

Hal itu dikatakan Dody di sela meninjau gedung Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, yang ambruk, hingga menyebabkan puluhan korban jiwa.

"Kita evaluasi semua pondok pesantren. Sesuai arahan Presiden semua pondok pesantren kita evaluasi pelan-pelan," kata Dody di Buduran, Sidoarjo, Senin (6/10) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan hanya 50 pondok pesantren di Indonesia yang memiliki Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Sedangkan berdasarkan data Kementerian Agama, pada 2024/2025 total ponpes di Indonesia ada sebanyak 42.433, dan mayoritas berada di Pulau Jawa.

PBG adalah izin yang diterbitkan pemerintah bagi pemilik bangunan atau perwakilannya. Sebelum penerbitan Undang-Undang No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja serta Peraturan Pemerintah No 16 Tahun 2021, dokumen ini bernama Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Dody mengatakan pemerintah akan melakukan evaluasi seluruh bangunan pesantren agar kejadian ambruknya gedung seperti yang terjadi di Al Khoziny tak terulang kembali.

"Ya makanya itu pelan-pelan kita bereskan soal kualitas bangunan masing-masing bersama-sama dengan pemda setempat kita benahi semuanya, Kemenag, Kemendagri dan pemda setempat terlibat bersama-sama untuk membenahi semua bangunan di ponpes, supaya kejadian ini tidak terulang lagi," ucapnya.

Namun Dody enggan menyampaikan analisa Kementerian PU terkait kondisi gedung Al Khoziny yang ambruk itu. Ia juga tidak mengungkap pembicaraannya dengan pihak pengurus pesantren yang sempat ditemuinya.

"Hari ini saya tidak berani buka-bukaan lebih karena semua fokuskan ke search and rescue," katanya.

Setelah operasi pencarian dan evakuasi korban tuntas dilakukan Basarnas, baru ia mau bicara lebih jauh. Termasuk soal rencana rehabilitasi gedung tersebut ke depannya.

"Kalau kami itu kan nanti setelah Kepala Basarnas mengerjakan tugasnya, baru kami urusan berikutnya. Saya yang membangun dan sebagainya. Tapi sekarang posisinya search and rescue," jelasnya.

Gedung tiga lantai termasuk musala di asrama putra Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, ambruk, Senin (29/9) sore.

Saat kejadian, diketahui ada ratusan santri sedang melaksanakan Salat Asar berjemaah di gedung yang masih dalam tahap pembangunan tersebut.

Hingga Senin (6/10) malam, korban tewas sebanyak 66 orang termasuk 7 potongan tubuh atau body part. Evakuasi terhadap korban masih dilakukan.

(frd/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER