Mabes TNI menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat karena lalu lintas di sekitar Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, akan terganggu hingga 5 Oktober mendatang.
Danpuspom TNI Mayjen Yusri Nuryanto mengatakan rangkaian kegiatan HUT ke-80 TNI sudah dimulai sejak beberapa hari lalu hingga 5 Oktober.
"Bapak Panglima TNI menyampaikan permohonan maaf apabila nanti dalam proses rangkaian kegiatan yang sudah kita mulai dari kemarin ada ketidaknyamanan masyarakat dalam berlalu lintas terutama yang berada di jalan-jalan di sekitar Monas. Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya," kata Yusri dalam Apel Gelar Kesiapan Pengamanan Lalu Lintas dan Parkir HUT ke-80 TNI di Monas, Senin (22/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yusri menjelaskan ada sekitar 140 ribu prajurit dan 152 kendaraam taktis dan tempur yang akan terlibat hingga peringatan HUT ke-80 TNI pada 5 Oktober.
"Tentunya ini akan memberikan dampak karena akan kita menggunakan lalu lintas yang ada di sekitar Monas," ujarnya.
Lebih lanjut, Yusri mengatakan masyarakat yang ingin mengikuti rangkaian HUT ke-80 pada Oktober bisa menggunakan kantong parkir di gedung kementerian/lembaga di sekitar Monas.
Ia menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan aparat lainnya bakal menertibkan jika ada parkir liar di bahu-bahu jalan.
"Kita sudah koordinasi, kita sudah bersurat, Nanti akan menggunakan sarana parkir yang ada di kementerian/lembaga yang ada di sekitar Monas," ujarnya