Satgas Merah Putih Pulang ke Indonesia Usai Salurkan Bantuan ke Gaza

CNN Indonesia
Sabtu, 13 Sep 2025 15:49 WIB
Satgas Garuda Merah Putih II sudah menyalurkan bantuan menggunakan metode airdrop di Gaza sejak Agustus.
Satgas Garuda Merah Putih II sudah menyalurkan bantuan menggunakan metode airdrop di Gaza sejak Agustus. (AFP/BAY ISMOYO)
Jakarta, CNN Indonesia --

Satuan tugas Garuda Merah Putih II pulang ke Indonesia usai menyalurkan bantuan kemanusiaan dengan metode airdrop di Gaza, Palestina sejak Agustus lalu.

Satgas itu diperkuat 88 personel terdiri dari kru penerbang dan pendukung teknis, menggunakan 3 pesawat Hercules C-130J TNI AU dari Skadron Udara 31.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Operasi bantuan kemanusiaan itu telah mengirimkan logistik sejak 17 Agustus hingga 9 September 2025 dengan total bantuan sebesar 91,4 ton atau sekitar 520 bundel.

"Misi yang dilaksanakan atas perintah langsung Bapak Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, Ini merupakan wujud nyata komitmen Indonesia dalam menyujung tinggi solidaritas kemanusiaan internasional," kata KSAU Marsekal Tonny Harjono saat menyambut kedatangan Satgas di Lanud Halim Perdanakusuma, Sabtu (13/9).

Tonny mengatakan Indonesia masih memiliki persediaan bantuan sekitar 250. Bantuan itu belum dikirimkan karena tidak mendapat izin dari otoritas setempat.

Ia menyatakan atas perintah Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, personel Satgas diperintahkan pulang.

"Hanya memang perizinan dari otoritas tempat terkait dengan keamanan, terkait dengan schedule yang ada di sana, karena untuk memasuki daerah sana juga harus mendapatkan izin dari beberapa negara yang bisa menjamin keamanan di sana," ujarnya.

Komandan Satgas Merah Putih II, Kolonel Pnb Puguh Yulianto, mengatakan salah satu tantangan dalam misi itu adalah penerbangan untuk airdrop dilakukan di area pertempuran.

"Dinamikanya kalau dari sisi penerbangan cukup menantang, karena posisi kami masuk dalam area pertempuran sehingga ada beberapa dari rekan negara yang kami melaksanakan juga menyiapkan beberapa pencegahan-pencegahan tersendiri," ujar Puguh.

(yoa/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER