KILAS INTERNASIONAL

Rusia Buka Suara soal Satria Kumbara sampai Trump Mau Masuk Surga

CNN Indonesia
Kamis, 21 Agu 2025 06:51 WIB
Rusia buka suara soal geger eks TNI AL Satria Kumbara gabung tentara Negeri Beruang Merah menjadi sorotan berita internasional.
Rusia buka suara soal geger eks TNI AL Satria Kumbara gabung tentara Negeri Beruang Merah menjadi sorotan berita internasional. (Foto: Dok. Istimewa)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Rusia buka suara soal geger eks TNI AL Satria Kumbara gabung tentara Negeri Beruang Merah hingga update pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menjadi sorotan berita internasional.

Berikut kilas berita internasional pada Rabu (20/8):

Rusia Buka Suara soal Eks TNI AL Satria Kumbara Gabung Jadi Tentara 

Duta Besar Rusia di Jakarta, Sergei Tolchenov, buka suara soal eks tentara Angkatan Laut TNI, Satria Kumbara, yang sempat membuat geger publik lantaran minta dipulangkan ke RI setelah bergabung dengan tentara Negeri Beruang Merah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia tak secara jelas menjawab atau mengonfirmasi apakah benar Satria Kumbara ada di Rusia dan menjadi relawan tentara perang. Namun, Tolchenov mengatakan memang warga asing bisa saja bergabung dengan angkatan senjata Rusia ketika berada di Negeri Beruang Merah.

"Bagi warga negara asing yang sudah berada di wilayah Rusia dan ingin bergabung dengan angkatan bersenjata Rusia, ini memungkinkan, untuk menandatangani kontrak," ungkap dia dalam konferensi pers di Kedutaan Besar Rusia di Jakarta, Rabu (20/8).

Australia 'Tampar' Netanyahu: PM yang Kuat Bukan dari Bom Banyak Orang

Australia mengecam Perdana Menteri Benjamin Netanyahu usai menyebut Perdana Menteri Antony Albanese sebagai pengkhianat Israel dan pemimpin "lemah".

Menteri Dalam Negeri Australia Tony Burke mengatakan pernyataan Netanyahu merupakan tanda seorang pemimpin yang frustrasi.

"Kekuatan tidak diukur dari berapa banyak orang yang bisa Anda ledakkan atau berapa banyak anak yang bisa Anda tinggalkan kelaparan," kata Burke pada Rabu (20/8), dikutip AFP.

Trump Ungkap Alasan Mau Damaikan Rusia-Ukraina karena Mau Masuk Surga 

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menilai peluang dirinya masuk surga akan lebih besar jika ia berhasil mendamaikan Rusia-Ukraina.

Trump sebelumnya mengutarakan keinginan membantu mengakhiri perang Rusia di Ukraina sebagai bagian dari ambisinya meraih Hadiah Nobel Perdamaian.

Namun, sambil bergurau kepada wartawan, presiden berusia 79 tahun itu juga penting untuk membantunya lebih mudah masuk surga lantaran ia merasa peluang dirinya saat ini masih kecil.

"Saya ingin mencoba masuk surga jika memungkinkan," ujar Trump dalam wawancara dengan program Fox & Friends di Fox News pada Selasa (19/8).

"Saya dengar kabar saya tidak punya peluang besar, saya benar-benar di posisi terbawah! Tapi kalau saya bisa masuk surga, ini akan menjadi salah satu alasannya," paparnya menambahkan.

(rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER