Festival Musik Koplo KOPLING Didorong Jadi Ajang Tahunan

Festival Koplo Keliling (KOPLING) 2025 didorong untuk menjadi ajang tahunan. KOPLING akan dihelat untuk kedua kalinya pada tahun pertama penyelenggaraan di Cibinong, Kabupaten Bogor pada 22-23 November.

Sebelumnya, helatan perdana KOPLING diadakan di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta pada 8-9 November. Acara ini mendapat sambutan meriah, dengan penampilan dari NDX AKA, Guyon Waton, Maliq & D'Essentials, hingga Drive, serta keterlibatan ratusan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Menyambut kehadiran KOPLING 2025 yang diinisiasi Kementerian UMKM, Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyatakan harap agar ajang tersebut dapat digelar secara rutin di berbagai daerah.

"Saya berharap semoga ini bisa terus berlanjut sampai menjadi program rutin. Walaupun dari perencanaan teman-teman di Gajah Mada Entertainment baru sampai tahun depan aja," ujar Maman pada Juli lalu.

Pada helatan ini, Kementerian UMKM juga menggandeng sejumlah mitra, termasuk Gajah Mada Entertainment dan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Tema "Goyang Ambyar, UMKM Bersinar' pun disematkan sebagai representasi semangat membangkitkan ekonomi melalui pendekatan ringan berupa hiburan.

Menurut Maman, genre musik koplo dipilih sebagai instrumen pendekatan terhadap masyarakat berdasarkan hasil survei yang memperlihatkan bahwa 62 persen generasi muda di Indonesia menyukai musik koplo, dengan keseluruhan sebesar 34-71 persen Gen Z mengaku sebagai penikmat genre koplo.

"Ini berdasarkan data ya. Musik koplo sudah bergeser menjadi musik yang berelaborasi dengan kearifan lokal ataupun musik-musik dangdut di daerah Jawa," tutur Maman.

Langkah ini pun disebut sejalan dengan strategi Kementerian UMKM menerapkan skema pembiayaan baru bagi pelaku industri kreatif.

"Kita sekarang sudah mulai mengintensifkan koordinasi agar bisa memberikan ruang dan kesempatan sebesar-besarnya kepada penggiat industri kreatif," ujar Maman.

KOPLING Cibinong 2025

KOPLING Cibinong 2025 akan menghadirkan puluhan musisi lintas genre selama dua hari. Hari pertama, Sabtu (22/11) menampilkan Guyon Waton, MALIQ & D'Essentials, Feby Putri, Mr. Jono & Joni, Fakedopp, Batas Senja, Drive, serta sederet kolektif koplo seperti Start Koplo, Warga Koplo, Koplo Disko, dan Spontan Music.

Perpaduan musisi indie pop, band besar, hingga komunitas koplo diperkirakan menciptakan atmosfer meriah khas KOPLING-pentas yang memberi ruang kolaborasi antara genre arus utama dan musik koplo yang kian populer.

Pada hari kedua, Minggu (23/11) (23 November), lineup tak kalah kuat. Penonton dapat menikmati penampilan The Changcuters, Ndarboy Genk, Aftershine, Juicy Luicy, Lomba Sihir, Della Monica ft. DJ Gemoy, Aldi Taher, Om Abidin, Pegawai Musik Sipil, Jakarta Koplo, Biang Koplo, Starbe, hingga Mendadak Koplo.

Tiket dapat dibeli melalui platform Goers dan akun resmi @koplokeliling, dengan harga mulai dari Rp85.000 untuk tiket harian dan Rp150.000 untuk paket dua hari.