Yuko Takeuchi Meninggal, Jepang Ingatkan Bahaya Depresi

CNN Indonesia
Senin, 28 Sep 2020 15:52 WIB
Pemerintah Jepang mengingatkan kepada warganya untuk meminta pertolongan bila mengalami depresi dan tendensi untuk bunuh diri, usai kematian Yuko Takeuchi.
Pemerintah Jepang mengingatkan kepada warganya untuk meminta pertolongan bila mengalami depresi dan tendensi untuk bunuh diri, usai kematian Yuko Takeuchi. (AFP/JOHN MACDOUGALL)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Jepang mengingatkan kepada warganya untuk meminta pertolongan bila mengalami depresi dan tendensi untuk bunuh diri, menyusul kematian aktris Yuko Takeuchi.

Kabar kematian Yuko Takeuchi yang diduga bunuh diri menggegerkan masyarakat Jepang pada Minggu (27/9). Kasus tersebut mengingatkan akan kejadian serupa di kalangan selebritas Jepang.

Takeuchi sendiri terbilang aktris terkenal di Jepang dan berhasil meraih sejumlah penghargaan. Ia diketahui baru melahirkan anak keduanya pada Januari lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Sekretariat Kabinet Katsunobu Kato tidak menyebutkan kasus secara spesifik, namun menyebutkan sebagian masyarakat mengalami masalah kesehatan mental kala pandemi.

"Terjadi peningkatan jumlah kasus bunuh diri sejak Juli. Kami harus mengakui kenyataan bahwa begitu banyak orang mengakhiri hidup mereka yang berharga," kata Kato yang sempat menjabat sebagai Menteri Kesehatan Jepang hingga awal bulan ini.

Ia meminta kepada masyarakat untuk menggunakan saluran khusus pencegahan bunuh diri dan pelayanan kesehatan mental lainnya.

Pada awal September, aktris Jepang lainnya, Sei Ashina meninggal dunia dan diduga bunuh diri. Sementara itu, aktor Haruma Miura juga diduga mengakhiri hidupnya pada Juli lalu.

Bintang acara televisi Hana Kimura yang masih berusia 22 tahun dan bintang acara Netflix, Terrace House, juga meninggal dunia pada Mei lalu usai menjadi korban perundungan daring.

Pada Agustus lalu, Jepang mencatat hampir 1.900 kasus bunuh diri, naik 15,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Aktris Jepang Yuko Takeuchi sebelumnya dikabarkan meninggal dunia diduga akibat bunuh diri, Minggu (27/9). Aktris itu ditemukan di rumahnya di Shibuya Ward, Tokyo, dan dinyatakan meninggal dunia ketika dibawa ke rumah sakit.

Seorang sumber penyidik kepolisian mengatakan kepada Japan Times bahwa aktris 40 tahun tersebut ditemukan di rumahnya pada Minggu (27/9).

Kepolisian Metropolitan Tokyo melakukan penyelidikan dan dugaan awal mereka adalah Takeuchi bunuh diri.

Aktris asal Prefektur Saitama tersebut banyak tampil di serial televisi dan film, termasuk serial drama Asuka yang disiarkan pada 1999-2000, dan serial drama sejarah Sanada Maru pada 2016.

Salah satu serial yang teranyar diikuti Yuko Takeuchi adalah serial Miss Sherlock yang ditayangkan di HBO Asia pada 2018. Dalam serial adaptasi kisah Sherlock Holmes tersebut, Takeuchi menjadi pemeran utamanya.

Masalah depresi jangan dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, atau mengenal orang-orang dalam kondisi itu, Anda disarankan menghubungi pihak yang bisa membantu. Misalnya saja Komunitas Save Yourselves melalui Instagram @saveyourselves.id, Yayasan Sehat Mental Indonesia melalui akun Line @konseling.online, atau Tim Pijar Psikologi https://pijarpsikologi.org/konsulgratis.

(afp/end)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER