Cara Menanam Bunga untuk Pemula yang Mudah Diikuti

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang, salah satunya adalah dengan menanam bunga. Selain dapat mempercantik lingkungan, kegiatan menanam bunga juga diyakini dapat menghilangkan stres.

Menanam bunga sendiri tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara menanam bunga yang mudah diikuti terutama bagi pemula.

Lihat Juga : Apakah Menanam Cabai Itu Mudah? Begini Caranya agar Cepat Berbuah

Sebelum mulai menanam, terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan bunga tersebut bisa ditanam dan tumbuh dengan baik.

Meskipun mungkin terlihat mudah, tetapi kegiatan ini bisa berubah menyeramkan jika tidak mengetahui langkah-langkah apa saja yang perlu dilakukan sebelum mulai memutuskan untuk menanam bunga.

Dilansir dari Bunnings, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mulai menanam bunga untuk pemula. Hal-hal ini diperlukan agar menanam bunga ini bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan.

Berikut sembilan cara menanam bunga untuk pemula yang dapat dijadikan panduan.

1. Memilih tempat

Langkah pertama sebelum memutuskan untuk menanam bunga adalah dengan memilih tempat yang tepat.

Hal ini sangat penting untuk menjamin ketersediaan sinar matahari yang sangat penting bagi sebuah tanaman. Pasalnya kebanyakan tanaman bunga memerlukan sinar matahari setidaknya dalam enam jam.

2. Memilih bunga

Memilih bunga yang tepat juga menjadi faktor berhasil atau tidaknya dalam menanam bunga. Tidak semua jenis bunga cocok ditanam di iklim tertentu.

Sesuaikan pilihan bunga yang akan ditanam dengan habitat tanaman tersebut agar dapat tumbuh dengan subur.

3. Menyiapkan media tanam

Kunci tanaman yang sehat itu dimulai dari kondisi media tanam yang sehat. Sebelum mulai menanam, perbaiki terlebih dahulu kondisi tanah yang akan dijadikan sebagai media tanam.

Tambahkan kompos dan juga pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah tersebut.

Selain tanah, perhatikan juga drainase di tempat yang akan ditanami. Hal ini penting untuk menjaga kelembaban tanaman.

4. Pemupukan

Jika daun baru sudah mulai terbentuk, penting bagi Anda untuk menjaga kesuburan tanah. Lakukan pemupukan secara teratur.

Salah satu rekomendasi yang bisa dipilih adalah memberikan pupuk organik cair (POC) yang tinggi nitrogen. Pupuk ini dapat mempercepat mendorong pertumbuhan daun dan batang.

5. Penyiraman

Pahami karakteristik tanaman tersebut. Tidak semua bunga memerlukan air dalam jumlah yang banyak. Lakukan penyiraman jika tanah terlihat kering dan daun terlihat kusam.

Tanaman hias seperti anthurium kristal, philodendron, dan monstera tentu memerlukan banyak air agar dapat tumbuh maksimal. Sebaliknya, tanaman seperti kaktus tentu tidak perlu disirami setiap hari.

6. Lindungi dengan mulsa

Setelah bibit bunga mulai muncul, berikan lapisan mulsa organik seperti jerami untuk menutupi tanah.

Selain dapat membantu mempertahankan kelembapan tanah dan menyediakan nutrisi tambahan, mulsa ini juga dapat membantu menghambat tumbuhnya gulma.

7. Pruning

Pruning atau pemangkasan sangat penting untuk menjamin tanaman terlihat rimbun, tidak hanya tumbuh ke atas saja. Lakukan pruning pada saat bibit tanaman telah memiliki tiga set daun.

Lakukan pruning pada daun bagian tengah. Hal ini untuk mendorong tumbuhnya tunas samping tanaman. Hal ini juga dapat mendorong tanaman menghasilkan lebih banyak bunga.

8. Perlindungan dari hama

Daun tanaman yang masih muda tentu menjadi santapan empuk bagi serangga pemakan daun, seperti thrips, ulat atau belalang. Jika terjadi serangan, maka gunakan insektisida nabati untuk mengusir hama-hama tersebut.

Lihat Juga : 5 Cara Berkebun di Halaman Rumah yang Sempit, Panen Tetap Melimpah

9. Pangkas bunga yang layu

Langkah terakhir adalah dengan memangkas bunga yang layu. Hal ini akan mendorong terciptanya bunga baru yang lebih segar.

Itulah sembilan cara menanam bunga untuk pemula yang mudah diikuti dan dapat dijadikan panduan. Selamat menanam!