Waspada, Ini 4 Bahaya Kotoran Cecak yang Perlu Anda Ketahui

Keberadaan cecak di rumah memang sering kali membuat tidak nyaman. Hewan kecil ini gemar menempel di dinding, plafon, hingga sudut-sudut ruangan yang sulit dijangkau.

Bahkan yang paling mengganggu adalah ketika kotorannya jatuh ke makanan tanpa disadari. Jika sampai tertelan, kotoran cecak dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan yang tidak bisa dianggap sepele.

Lihat Juga : Cara Lebih Sederhana Menghindari Gigitan Nyamuk

Lantas, apa saja bahaya yang perlu diwaspadai? Berikut penjelasannya:

1. Mengontaminasi makanan

Cecak yang sering berada di dapur berpotensi menjatuhkan kotorannya ke makanan atau minuman. Menurut Petshun, kontaminasi ini bisa membuat makanan menjadi sarang bakteri dan parasit berbahaya.

Untuk mencegahnya, selalu tutup makanan dengan rapat dan segera bersihkan area yang terkena kotoran cecak.

2. Mengandung bakteri salmonella

Salah satu bahaya paling serius dari kotoran cecak adalah bakteri Salmonella. Bakteri ini dapat menyebabkan diare, demam, kram perut, dan gangguan pencernaan.

Risiko penularan memang tidak tinggi, tetapi infeksi bisa terjadi bila bakteri masuk ke tubuh melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi.

3. Mengandung parasit

Selain bakteri, kotoran cecak juga bisa membawa parasit seperti tungau atau kutu. Parasit ini dapat berpindah ke manusia melalui kontak langsung, meski risikonya tergolong kecil.

Namun, tetaplah berhati-hati, terutama jika di rumah terdapat anak kecil yang lebih rentan terhadap infeksi.

4. Menyebabkan alergi

Beberapa orang memiliki sensitivitas terhadap kotoran cecak. Paparan kotoran ini bisa memicu reaksi alergi seperti gatal, iritasi kulit, atau gangguan pernapasan.

Jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala tersebut setelah terpapar kotoran cecak, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Cara membersihkan kotoran cecak dengan aman

Membersihkan kotoran cecak tidak boleh asal. Melansir Vital Frog, berikut langkah-langkah aman yang bisa Anda lakukan:

• Gunakan sarung tangan sekali pakai.

• Ambil kotoran dengan tisu atau kain sekali pakai tanpa digosok.

• Buang dalam kantong plastik yang bisa disegel.

Ilustrasi. Cecak atau cicak. (iStockphoto/wasantistock)

• Semprot area yang terkena dengan cairan pembersih dan diamkan beberapa menit.

• Lap hingga benar-benar bersih dan tidak berbau.

• Cuci tangan dengan sabun setelah selesai.

Lihat Juga : Warga Tak Bisa Lihat Satwa di Wisata Malam Ragunan, Pemprov Buka Suara

Dengan memahami bahaya dan cara penanganannya, Anda bisa menjaga kebersihan rumah sekaligus melindungi keluarga dari risiko penyakit akibat kotoran cecak.

Jangan remehkan hewan kecil ini, karena dampaknya bisa cukup besar bagi kesehatan.