Segelas air lemon setiap hari memang terasa menyegarkan. Tapi hati-hati, konsumsi air lemon dalam jangka waktu lama juga ada efek sampingnya.
Air lemon jadi pilihan gaya hidup banyak orang saat ini. Air lemon dipercaya bisa memberikan banyak manfaat kesehatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lemon sendiri dikenal sebagai salah satu sumber vitamin C terbaik. Vitamin C merupakan senyawa antioksidan yang membantu tubuh menangkal paparan radikal bebas penyebab banyak penyakit.
"Menambahkan lemon ke dalam air akan meningkatkan asupan vitamin C, yang merupakan 'pejuang' ampuh melawan infeksi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh," ujar ahli gizi Su-Nui Escobar, melansir Everyday Health.
Satu gelas air lemon yang mengandung 48 gram (g) air perasan lemon mengandung 21 persen kebutuhan harian vitamin C.
Selain itu, ada juga bukti yang memperlihatkan, sitrat dalam lemon dapat meningkatkan penyerapan kalsium. Hal ini pada gilirannya akan bermanfaat bagi kekuatan tulang.
Asam sitrat juga dapat membantu mencegah batu ginjal. Asam sitrat dapat menghambat pembentukannya dan memecah batu-batu kecil yang telah ada sebelumnya.
Meski menyehatkan, tapi minum air lemon juga tak selalu aman dari efek samping. Ada efek samping minum air lemon yang perlu diperhatikan.
Risiko utama minum air lemon setiap hari adalah gigi yang rusak.
Seiring waktu, zat asam seperti sari lemon, dapat mengikis enamel pelindung gigi. Erosi ini mengubah tampilan gigi dan menyebabkan gigi berlubang atau infeksi jika ada bakteri yang masuk.
Ilustrasi. Memperburuk gejala GERD, salah satu efek samping minum air lemon setiap hari. (iStockphoto/Tharakorn) |
Efek samping ini perlu diperhatikan penderita gastroesophageal reflux disease (GERD). Buah sitrun seperti lemon dapat memicu atau memperburuk gejala.
Escobar juga mengatakan bahwa minum terlalu banyak air lemon juga dapat memicu diare.
"Minum [air lemon] dalam jumlah normal tidak akan mengganggu pergerakan usus orang yang sehat," ujar Escobar.
Mengutip Times of India, penelitian yang dilakukan oleh American College of Allergy, Asthma and Immunology membuktikan bahwa beberapa orang alergi terhadap buah sitrus, meski jarang.
Alergi tersebut dapat memicu gejala seperti ruam, bengkak, gatal, hingga kesulitan bernapas. Segera hentikan konsumsi lemon jika Anda mengalami gejala-gejala itu.
Alih-alih berlebihan dengan meminumnya setiap hari dalam jumlah banyak, Anda bisa mengikuti beberapa cara minum air lemon yang aman berikut ini.
1. Hindari minum air lemon di pagi hari. Minum setelah makan.
2. Campurkan dengan banyak air untuk mengurangi keasaman.
3. Gunakan sedotan untuk melindungi gigi dari paparan asam secara langsung.
4. Bilas mulut setelah minum.
5. Batasi frekuensinya. Dua hingga tiga kali seminggu sudah cukup bagi kebanyakan orang.