Bisa Bahaya, 4 Kelompok Orang Ini Dianjurkan Tak Makan Roti

Roti boleh jadi menu sarapan populer di tengah masyarakat. Tapi, tak semua orang aman untuk mengonsumsi roti.

Lantas, siapa saja orang yang tak bisa makan roti?

Lihat Juga : Bisa Jadi Pengganti Susu, Ini 5 Ikan yang Mengandung Kalsium Tinggi

Roti merupakan salah satu makanan populer di dunia. Secara umum, roti tawar terbuat dari tepung dan air.

Di luar popularitasnya, roti sering dianggap sebagai makanan yang tidak menyehatkan. Roti dianggap berbahaya untuk kesehatan dan bisa bikin berat badan naik.

Kandungan nutrisi dalam roti

Pada dasarnya, nutrisi yang terkandung dalam roti tergantung pada jenisnya. Roti gandum utuh barangkali mengandung serat yang tinggi.

Dalam artikel ini, mari kita fokus pada roti tawar sebagai pilihan yang lebih populer. Untuk mengetahui siapa saja orang yang tak boleh makan roti, penting kiranya untuk memahami kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.

Jika dibandingkan dengan makanan lain seperti buah dan sayur, maka roti jauh lebih rendah nutrisi. Roti lebih tinggi kalori dan karbohidrat, tapi rendah protein, serat, vitamin, dan mineral.

Mengutip Healthline, dalam satu potong (25 gram) roti tawar, misalnya, terkandung sebanyak 67 kalori. Dengan rincian 1 gram (g) lemak, 13 g karbohidrat, 2 g protein, dan 0,6 g serat.

Roti tawar atau putih juga mengandung vitamin dan mineral seperti tiamin, folat, sodium, mangan, selenium, riboflavin, niasin, dan zat besi. Hanya saja, jumlahnya hanya mencakup tidak lebih dari 8 persen kebutuhan harian masing-masing vitamin dan mineral.

Roti juga mengandung gluten, salah satu jenis protein yang memberikan tekstur. Beberapa orang bisa mencerna gluten dengan mudah, tapi beberapa lainnya tidak.

Orang yang tak bisa makan roti

Ilustrasi. Beberapa orang tak bisa makan roti. (istockphoto/LauriPatterson)

Kandungan di atas memberikan gambaran soal kelompok yang tidak dianjurkan makan roti. Berikut daftarnya, merangkum berbagai sumber.

1. Orang dengan penyakit Celiac

Orang dengan penyakit Celiac mungkin akan kesulitan untuk mengonsumsi roti. Hal ini disebabkan oleh kandungan gluten yang ada di dalamnya.

Celiac sendiri merupakan sejenis penyakit autoimun, di mana gluten merusak lapisan usus halus dan mengganggu penyerapan nutrisi.

Konsumsi gluten hanya membuat sistem imun mereka bergerak menyerang dan merusak usus halus.

2. Orang yang sensitif terhadap gluten

Beberapa orang dapat mencerna gluten dengan baik. Sementara beberapa lainnya tidak.

Orang yang sensitif terhadap gluten juga perlu menghindari asupan roti tawar. Mengutip Very Well Health, asupan gluten hanya akan menimbulkan ketidaknyamanan dengan gejala seperti perut kembung, diare, dan sakit perut.

3. Orang dengan diabetes

Roti tawar tak jadi pilihan yang baik untuk orang dengan diabetes atau kondisi lain yang memengaruhi gula darah.

Asupan roti tawar yang tinggi karbohidrat dapat memicu lonjakan gula darah. Memakan roti bisa jadi hal yang menantang dalam proses mengelola gula darah.

Lihat Juga : Ini 9 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami, Tak Perlu Pakai Obat

4. Orang yang sedang diet

Jika kamu sedang diet, maka hindari sarapan dengan roti tawar. Roti jenis ini bisa berkontribusi terhadap kenaikan berat badan.

Satu potong roti tawar mengandung sekitar 67-73 kalori. Rendahnya serat dan protein membuat asupan roti tak akan bikin perut merasa kenyang. Akibatnya, kamu jadi makan berlebihan.

Demikian penjelasan mengenai orang yang tak bisa makan roti tawar. Alih-alih roti tawar, kamu bisa mencoba pilihan roti yang lebih sehat seperti roti yang terbuat dari gandum utuh.