Miss Palestina Bakal Berkompetisi di Miss Universe Pertama Kalinya

CNN Indonesia
Rabu, 20 Agu 2025 19:45 WIB
Nadeen Ayoub menjadi Miss Palestina pertama yang bakal ikut berkompetisi di ajang kecantikan dunia Miss Universe.
Nadeen Ayoub menjadi Miss Palestina pertama yang bakal ikut berkompetisi di ajang kecantikan dunia Miss Universe. (Instagram/@nadeen.m.ayoub)
Jakarta, CNN Indonesia --

Nadeen Ayoub menjadi Miss Palestina pertama yang akan ikut berkompetisi di ajang kecantikan dunia Miss Universe. Hal ini disampaikan oleh Organisasi Miss Universe (MUO) dalam sebuah pernyataan resmi.

"Senang untuk mengkonfirmasi bahwa Nadeen Ayoub akan berkompetisi di Miss Universe 2025 yang akan berlangsung pada November," tulis MUO, melansir CNN.

"Organisasi Miss Universe dengan bangga menyambut delegasi dari seluruh dunia, merayakan keberagaman, pertukaran budaya, dan pemberdayaan perempuan," tambah pernyataan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ayoub akan bergabung dengan para finalis lebih dari 130 negara, yang akan digelar pada 21 November 2025 di Bangkok, Thailand.

"Kami menantikan kehadiran Ayoub di panggung Miss Universe, di mana dia akan bangga mewakili Palestina, berdiri di samping para kontestan dari seluruh penjuru dunia," tambah MUO.

Ayoub dinobatkan sebagai Miss Palestina pada tahun 2022 lalu. Lewat sebuah unggahan di Instagrab, Ayoub mengaku ingin menyuarakan aspirasi rakyat Palestina.

"Selagi Palestina dilanda kepedihan hati, terutama di Gaza, saya menyuarakan suara rakyat yang tak mau dibungkam. Saya mewakili setiap perempuan dan anak Palestina yang kekuatannya perlu dilihat dunia," ujar Ayoub.

"Kami lebih dari sekadar penderitaan kami. Kami adalah ketahanan, harapan, dan detak jantung tanah air yang terus hidup melalui kami," tambah dia.

Keputusan untuk menyertakan perwakilan Palestina dalam ajang kecantikan yang paling bergengsi ini muncul di tengah meningkatnya kecaman internasional terhadap serangan Israel di Gaza.

Setidaknya, 62 ribu orang tewas di Gaza sejak perang berkecamuk pada Oktober 2023.

Sementara serangan Israel terus berlanjut, semakin banyak negara yang berjanji mengakui negara Palestina. Sebanyak lebih dari 145 negara kini bergabung dalam seruan pengakuan internasional.

Yang terbaru, Australia, Kanada, dan Prancis mengumumkan rencana untuk mengakui negara Palestina pada pertemuan Majelis Umum PBB September mendatang.

(asr/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER