BSI Kirim Bantuan Logistik & Telekomunikasi untuk Korban Bencana Aceh

BSI | CNN Indonesia
Senin, 01 Des 2025 14:50 WIB
Bank Syariah Indonesia (BSI) salurkan bantuan darurat untuk korban banjir dan longsor di Aceh, termasuk perahu karet, sembako, dan alat komunikasi.
Foto: CNN Indonesia/ Dani Randi
Jakarta, CNN Indonesia --

Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi warga terdampak banjir dan longsor yang melanda 17 kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Bantuan ini dikirimkan untuk memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat yang masih berada di wilayah terdampak.

Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo menyebutkan bahwa bantuan tersebut meliputi perahu karet, paket sembako, susu, obat-obatan, serta perlengkapan pendukung komunikasi seperti perangkat Starlink dan telepon satelit.

"Bantuan dikirimkan untuk membantu kebutuhan logistik masyarakat Aceh serta kebutuhan lain termasuk alat pendukung komunikasi berupa starlink dan telepon satelit yang akan di gunakan mensupport komunikasi pemerintah daerah di dalam penanganan bencana," katanya, dikutip dari ANTARA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengiriman bantuan dilakukan secara bertahap dengan total 15 ton logistik, bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) dan Pemerintah Provinsi Aceh. BSI juga mengupayakan pemulihan layanan perbankan di wilayah terdampak dengan menyiapkan perangkat telekomunikasi tambahan, genset, dan pasokan bahan bakar.

Adapun perahu karet sudah lebih dulu dikirimkan ke lokasi bencana untuk membantu evakuasi masyarakat.

Ia menyebabkan terdapat 66 kantor cabang di wilayah Aceh dan Cabang di Wilayah Sumatra Utara yang tidak dapat beroperasi karena terkendala akses dan sarana pendukung lainnya.

Saat ini sebagian mesin ATM sudah beroperasi melayani kebutuhan uang tunai nasabah. Sementara kantor cabang yang terdampak banjir juga sedang dalam proses pembersihan sehingga segera dapat melayani transaksi nasabah.

Eko menyampaikan keprihatinan dan empati yang mendalam atas musibah yang terjadi di sebagian Sumatra terutama di Provinsi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat yang juga merupakan wilayah operasional BSI.

''Musibah ini tidak hanya berdampak pada masyarakat sekitar, tetapi juga pada aktivitas layanan perbankan di beberapa unit kantor kami. Hari ini, kita melepas tim tambahan untuk memperkuat upaya yang sudah berjalan," ujarnya.

"Relawan BSI yang berangkat akan menjadi representasi BSI di lapangan, menyampaikan bantuan, mendampingi pegawai dan nasabah, serta menghadirkan harapan bagi masyarakat yang sedang mengalami masa paling berat dalam hidup mereka," katanya.

Ia menambahkan untuk tahap awal, prioritas BSI adalah keselamatan nasabah, karyawan, serta masyarakat serta percepatan untuk operasional cabang di wilayah terdampak bencana.

Karena itu, BSI mengambil langkah cepat untuk memastikan keamanan seluruh personel BSI serta melakukan penyesuaian operasional sesuai kondisi di lapangan.

BSI menyadari bahwa menjelang akhir bulan, kebutuhan transaksi keuangan masyarakat meningkat sehingga upaya pemulihan layanan kantor dilakukan sesegera mungkin.

BSI juga telah mengaktifkan tim BCM atau Tim Tanggap Darurat untuk memantau situasi secara langsung dan memastikan langkah mitigasi berjalan efektif serta setelah masa tanggap darurat selesai juga.

Utusan Khusus Gubernur Aceh Chowadja Sanova menyampaikan terima kasih kepada Bank Syariah Indonesia untuk kepedulian bagi Masyarakat Aceh dan berharap bantuan ini menjadi amal jariyah dan bermanfaat untuk masyarakat.

(ory/ory)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER