Sukses Pangan, Banjir Apresiasi Komisi IV DPR RI untuk Mentan Amran

Kementan | CNN Indonesia
Senin, 24 Nov 2025 18:48 WIB
Komisi IV DPR RI memberi apresiasi besar kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas lonjakan kinerja sektor pangan dalam waktu singkat.
(Foto: arsip Kementan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi IV DPR RI memberi apresiasi besar kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas lonjakan kinerja sektor pangan dalam waktu singkat, seperti yang disampaikan dalam Rapat Kerja pada Senin (24/11).

Seluruh fraksi menilai capaian Kementerian Pertanian (Kementan) termasuk peningkatan produksi dan stabilitas stok, serta kenaikan kesejahteraan petani, perbaikan tata kelola, hingga respons cepat terhadap persoalan lapangan.

Endang Setyawati Thohari dari Fraksi Gerindra mengaku bahwa perubahan di sektor pertanian sangat terasa. Ia mendorong konsolidasi kelembagaan penyuluh, serta keberlanjutan pengembangan komoditas strategis seperti sorgum.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selama 30 tahun saya di Kementan, baru kali ini merasakan gebrakan yang nyata. Ke depan kami berharap ada grand strategy agar capaian ini berkelanjutan dan tidak berubah setiap pergantian pimpinan," kata Endang.

Dari Fraksi PDI Perjuangan, Rokhmin Dahuri menilai capaian swasembada beras dengan produksi 34,77 juta ton sebagai tonggak penting. Ia berharap, swasembada dapat diperluas ke jagung, kedelai, dan tebu serta diperkuat dengan varietas yang tahan perubahan iklim.

"Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya. NTP naik dari 111 menjadi 124,3 dan realisasi anggaran diproyeksikan 93,8 persen di tahun 2025, ini kinerja yang patut diapresiasi," kata Rokhmin.

Pujian serupa datang dari Fraksi Golkar lewat Firman Subagyo yang menilai kinerja Kementan sebagai prestasi luar biasa. Ia juga menyinggung tantangan seperti anomali cuaca, alih fungsi lahan, serta pentingnya menarik minat generasi muda untuk bertani.

"Kami mengapresiasi serapan anggaran yang sudah mencapai 72 persen. Ini harus diteruskan dan diarahkan pada sektor produktif untuk mendukung swasembada pangan," katanya.

Dari Gerindra, Darori Wonodipuro menyoroti data BPS yang menunjukkan kenaikan produksi nasional.

"Kami membaca data BPS, produksi naik 13,5 persen. Ini capaian yang luar biasa," katanya.

Sementara, anggota Fraksi NasDem, Muhammad Habiburokhman, menilai capaian tahun ini sebagai warisan penting. Ia pun mendorong agar komoditas lain dapat segera menyusul di jalur swasembada. Adapun Hindun Anisah dari PKB mengapresiasi kenaikan NTP dan predikat WTP, sambil mengingatkan tentang konsistensi realisasi anggaran agar kinerja tetap stabil.

Apresiasi juga datang dari PAN, Demokrat, dan fraksi lainnya. Mereka menyoroti keberhasilan menjaga produksi, memperkuat stok, serta mendorong stabilitas harga komoditas rakyat seperti kopi. Sejumlah anggota DPR juga menilai perlunya roadmap yang lebih kuat untuk bawang putih, kedelai, dan cabai agar Indonesia memiliki fondasi kemandirian lebih baik di masa depan.

Menutup rapat, Mentan Amran menyatakan bahwa capaian ini adalah hasil arahan Presiden dan sinergi lintas sektor.

"Keberpihakan kepada petani tidak berhenti pada capaian tahun ini. Program akan diperkuat secara berkelanjutan, sinkron, dan berbasis kebutuhan lapangan," tutup Amran.

(rea/rir)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER