Menteri Pertanian (Mentan) merangkap Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Andi Amran Sulaiman menyebut Indonesia akan mencapai swasembada pangan pada akhir tahun.
Amran menyampaikan itu usai menghadiri rapat terbatas dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (20/11) hari ini.
"Kami laporkan tentang perkembangan pangan, khusus untuk beras. Pangan kita khusus beras, Insyaallah, Insyaallah, 31 Desember jam 12.00, kalau tidak ada aral melintang, 30 hari lebih, 40 hari ke depan, Indonesia swasembada pangan," ujar Amran di Istana Kepresidenan Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amran mengatakan pencapaian ini jauh lebih cepat dari target awal yang dipatok Prabowo.
Ia mengatakan, mulanya, Prabowo menargetkan swasembada pangan tercapai dalam waktu empat tahun.
Namun, target itu sempat berubah menjadi tiga tahun dan kembali berubah lagi menjadi hanya dalam waktu satu tahun.
Amran menyebut swasembada pangan ini merupakan gagasan besar yang diusung Prabowo.
"Berkat dukungan penuh dari segi regulasi, kemudian pembiayaan, alhamdulillah kita bisa capai dalam waktu singkat," ujarnya.
Amran pun berharap pencapaian ini dapat mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor bahan pokok.
"Kita setop impor untuk beras dan mudah-mudahan jagung menyusul tahun ini kita kurangi, tahun depan mudah-mudahan tidak ada impor lagi untuk jagung. Tapi, beras kita akan pertahankan, bila perlu tingkatkan, dan mudah-mudahan ke depan bisa ekspor," ucap dia.
(mnf/sfr)