Prabowo Ubah Rencana Kerja 2025, Badan Penerimaan Negara Masuk Program

CNN Indonesia
Selasa, 16 Sep 2025 19:30 WIB
Presiden Prabowo Subianto mengubah rincian 8 program hasil terbaik cepat dalam RKP 2025. Ada pembentukan Badan Penerimaan Negara dalam program.
(Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto mengubah rincian 8 program hasil terbaik cepat dalam rencana kerja pemerintah (RKP) 2025.

Poin utama yang menjadi sorotan adalah pembentukan Badan Penerimaan Negara (BPN). Itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 79 Tahun 2025 tentang Pemutakhiran Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2025. Beleid itu resmi berlaku sejak diundangkan pada 30 Juni 2025.

"Dokumen pemutakhiran RKP tahun 2025 merupakan bagian dari dokumen sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2024 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2025, yang telah dimutakhirkan berdasarkan UU Nomor 62 Tahun 2024 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2025," jelas Pasal 1 beleid yang diteken Prabowo pada Senin (30/6) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prabowo, dalam Pasal 2, menegaskan bahwa penerbitan Perpres Nomor 79 Tahun 2025 merupakan bagian dari pemutakhiran narasi. Hal itu dijelaskan lebih lanjut dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari beleid anyar tersebut.

Misalnya, tentang pemutakhiran narasi Badan Penerimaan Negara (BPN).

Presiden Prabowo pada Perpres Nomor 109 Tahun 2024 hanya menjelaskan bahwa program hasil terbaik cepat kedelapan adalah "optimalisasi penerimaan negara".

Sang Kepala Negara kini mempertegas maksud optimalisasi tersebut, yakni dengan menargetkan pembentukan BPN. Narasinya adalah: "mendirikan Badan Penerimaan Negara dan meningkatkan rasio penerimaan negara terhadap produk domestik bruto (PDB) ke 23 persen".

Ada juga penambahan narasi dalam program keenam terkait kenaikan gaji aparatur sipil negara (ASN). Kini, Prabowo menegaskan program kenaikan gaji juga menyasar pejabat negara lainnya.

8 Program hasil terbaik cepat Prabowo di 2025 (versi Perpres 109 Tahun 2024):

1. Memberi makan bergizi dan susu gratis di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil.

2. Menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis, menuntaskan kasus TBC, dan membangun rumah sakit lengkap berkualitas di kabupaten.

3. Mencetak dan meningkatkan produktivitas lahan pertanian dengan lumbung pangan desa, daerah, dan nasional.

4. Membangun sekolah-sekolah unggul terintegrasi di setiap kabupaten dan memperbaiki sekolah-sekolah yang perlu renovasi.

5. Melanjutkan dan menambahkan program kartu-kartu kesejahteraan sosial serta kartu usaha untuk menghilangkan kemiskinan absolut.

6. Menaikkan gaji ASN (terutama guru, dosen, tenaga kesehatan, dan penyuluh), TNI/Polri.

7. Melanjutkan pembangunan infrastruktur desa, Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan menjamin penyediaan rumah murah bersanitasi baik untuk yang membutuhkan, terutama generasi milenial, generasi Z, dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

8. Optimalisasi penerimaan negara.

[Gambas:Video CNN]

8 Program hasil terbaik cepat Prabowo di 2025 (versi Perpres Nomor 79 Tahun 2025):

1. Memberi makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil.

2. Menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis, menuntaskan kasus TBC, dan membangun rumah sakit lengkap berkualitas di kabupaten.

3. Mencetak dan meningkatkan produktivitas lahan pertanian dengan lumbung pangan desa, daerah, dan nasional.

4. Membangun sekolah-sekolah unggul terintegrasi di setiap kabupaten dan memperbaiki sekolah-sekolah yang perlu renovasi.

5. Melanjutkan dan menambahkan program kartu-kartu kesejahteraan sosial serta kartu usaha untuk menghilangkan kemiskinan absolut.

6. Menaikkan gaji ASN (terutama guru, dosen, tenaga kesehatan, dan penyuluh), TNI/Polri, dan pejabat negara.

7. Melanjutkan pembangunan infrastruktur desa dan kelurahan, Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan menjamin penyediaan rumah murah bersanitasi baik untuk yang membutuhkan, terutama generasi milenial, generasi Z, dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

8. Mendirikan Badan Penerimaan Negara dan meningkatkan rasio penerimaan negara terhadap produk domestik bruto (PDB) ke 23 persen

Screenshot Program Hasil Terbaik Cepat dalam RKP 2025Screenshot Program Hasil Terbaik Cepat dalam RKP 2025 (Dok. Prepres No.79 tahun 2025).

 

(skt/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER