Bank Mandiri kembali menghadirkan inovasi di super app Livin' by Mandiri dengan meluncurkan fitur investasi Surat Berharga Negara (SBN) Sekunder. Kini, nasabah bisa membeli SBN langsung di pasar sekunder mulai dari Rp1 juta, melengkapi produk investasi yang sudah ada seperti reksa dana, SBN primer, dan saham.
Hadirnya SBN Sekunder memberikan kesempatan lebih luas bagi nasabah yang belum sempat berpartisipasi dalam masa penawaran SBN Primer. Kini, siapa pun bisa memiliki SBN mulai dari Rp1 Juta, sehingga investasi di instrumen pemerintah menjadi semakin terjangkau.
SVP Treasury Bank Mandiri Aries Syamsul Arifien, penambahan produk SBN Sekunder merupakan langkah strategis Bank Mandiri untuk menghadirkan akses investasi yang semakin mudah, aman, dan inklusif bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan harga yang kompetitif, nasabah juga memperoleh pendapatan rutin dari kupon SBN. Melalui ekosistem digital Livin', nasabah dapat mengelola dan mengembangkan keuangannya secara optimal hanya dalam satu aplikasi," ungkapnya dalam keterangan resminya, Sabtu (13/9).
Tak hanya menambah variasi produk, Livin' Investasi juga menghadirkan pengalaman investasi yang lebih fleksibel. Nasabah dapat bertransaksi SBN Sekunder kapan saja dan di mana saja, membandingkan seri yang tersedia, hingga melihat data historis harga, maupun imbal hasil.
Transparansi informasi dan fleksibilitas ini memberikan kenyamanan lebih, terutama bagi investor yang mengutamakan instrumen berisiko relatif lebih rendah, namun tetap memberikan potensi keuntungan menarik.
Selain itu, seluruh instrumen investasi yang dimiliki nasabah, termasuk SBN Sekunder, dapat dipantau secara menyeluruh melalui portofolio di Livin' Investasi.
Portofolio ini menampilkan kepemilikan di berbagai instrumen, mulai dari Reksa Dana, Saham, SBN Primer, hingga SBN Sekunder, dalam satu tampilan terintegrasi, sehingga memudahkan nasabah dalam mengambil keputusan investasi yang tepat sesuai profil dan tujuan keuangan.
Sebagai informasi, sejak diluncurkan tahun 2022, Livin' Investasi menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Hingga Juli 2025, total nilai transaksi SBN Primer di Livin' Investasi telah mencapai Rp13,4 Trilliun, tumbuh 5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Dengan basis pengguna Livin' by Mandiri yang mencapai 33,6 juta, potensi pertumbuhan produk SBN Sekunder diperkirakan akan semakin kuat ke depannya.
Aries optimis SBN Sekunder akan menjadi salah satu pilihan utama investor, baik pemula maupun berpengalaman. Apalagi dengan nominal investasi mulai dari Rp1 juta, harga yang kompetitif, pendapatan rutin dari kupon, serta fleksibilitas bertransaksi kapan pun dan di mana pun, dirinya berharap semakin banyak masyarakat yang dapat berkontribusi pada pembiayaan pembangunan nasional.
"Hal ini juga sejalan dengan komitmen kami untuk terus menghadirkan inovasi yang mendorong literasi dan inklusi investasi," tambah Aries.
Melalui produk SBN Sekunder, Bank Mandiri semakin mempertegas peran sebagai mitra finansial utama masyarakat Indonesia. Inovasi ini melengkapi ekosistem investasi digital yang komprehensif di Livin' by Mandiri, menghadirkan kemudahan, fleksibilitas, dan transparansi. Dengan demikian, nasabah dapat membangun portofolio investasinya secara lebih optimal hanya melalui satu aplikasi.
Untuk menikmati seluruh layanan terbaru, termasuk SBN Sekunder, nasabah dapat segera melakukan update Livin' by Mandiri ke versi terbaru 3.1.0.
(ory/ory)