Program Kartu Lansia Jakarta menjadi salah satu dukungan penting bagi para orang tua yang membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan harian.
Banyak keluarga di Jakarta yang menantikan informasi terbaru mengenai bantuan untuk lansia. Salah satunya adalah tentang berapa nominal bantuan Kartu Lansia Jakarta.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah meningkatnya kebutuhan harian, banyak masyarakat yang ingin memastikan besaran dana yang diterima. Terlebih, program ini menjadi salah satu bentuk dukungan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan lansia rentan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga terus memperbarui mekanisme agar prosesnya semakin tepat sasaran dan mudah diakses.
Dilansir dari laman Dinas Sosial (Dinsos) Jakarta, berikut penjelasan tentang besaran nominal, syarat penerima, dan cara cek status penerima Kartu Lansia Jakarta.
Program Kartu Lansia Jakarta (KLJ) merupakan bentuk kepedulian Pemprov DKI Jakarta untuk memastikan lansia dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka. Bantuan yang diterima setiap penerima KLJ adalah Rp300.000 per bulan.
Bantuan tersebut disalurkan langsung ke rekening Bank DKI sehingga para lansia dapat menarik dana melalui ATM, kantor cabang, atau menggunakannya untuk kebutuhan sehari-hari seperti membeli makanan, obat-obatan, hingga kebutuhan medis lainnya.
Selain pencairan bulanan, pemerintah juga menerapkan skema pencairan sekaligus tiga bulan, misalnya untuk Oktober, November, dan Desember.
Dalam skema ini, setiap penerima berhak menerima total Rp900.000, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk mengatur pengeluaran dan kebutuhan rumah tangga.
Agar bantuan KLJ tepat sasaran, pemerintah menerapkan beberapa kriteria khusus bagi calon penerima manfaat. Syarat utama penerima KLJ antara lain:
Dengan adanya kriteria ini, pemerintah memastikan bahwa bantuan benar-benar diterima oleh lansia yang membutuhkan.
Pemerintah menyediakan beberapa cara bagi masyarakat untuk memeriksa status penerimaan KLJ, baik melalui sistem online maupun offline yakni kunjungan langsung ke kantor kelurahan. Berikut langkah-langkahnya:
Pemeriksaan status penerima KJL 2025 sangat dianjurkan dilakukan secara berkala, khususnya menjelang jadwal pencairan.
Dengan adanya bantuan ini, Pemprov DKI Jakarta berharap para lansia bisa lebih mudah memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan merencanakan keuangan mereka dengan lebih baik.
(gas/juh)